STP (Spaning Tree Protocol)

Spanning Tree Protocol (disingkat STP)) adalah protokol jaringan yang menjamin topologi jaringan bebas-loop untuk penghubung Ethernet LAN. Fungsi dasar dari STP adalah untuk mencegah loop penghubung dan radiasi siaran yang dihasilkan dari mereka. STP juga memungkinkan desain jaringan untuk memasukkan cadang tautan (redundan) untuk menyediakan jalur cadangan otomatis jika tautan aktif gagal, tanpa bahaya dari perulangan yang tidak diinginkan dalam jaringan, atau kebutuhan untuk panduan mengaktifkan / menonaktifkan cadangan tautan ini.
dengan artian Spanning Tree Protocol akan memetakan topologi untuk menemukan link redundant (cadangan) lalu mendeteksi dan menghentikan loop (pengulangan) dengan cara menonaktifkan interface (port) yangd dipilihnya.
STP bekerja di layer 2 dalam Model Referensi OSI yaitu pada perangkat Switch.

Cara STP menghentikan loop yaitu dengan memblock salah satu portnya dengan urutan :
-Cost yang paling besar akan diblock
-Switch Priority paling besar akan diblock (salah satu portnya)
-MAC address yang paling tinggi diantara switch-switch yang lain akan diblock (salah satu portnya)


Spanning Tree Protocol (STP) distandarisasi sebagai IEEE 802.1D. Seperti namanya, protokol ini bisa menciptakan pohon rentang dalam jaringan bertautan dari lapisan 2 layer penghubung (biasanya switch ethernet), dan menonaktifkan tautan tersebut yang bukan bagian dari pohon rentang, meninggalkan jalur aktif tunggal antara dua node jaringan.

STP ini berdasarkan algoritma yang ditemukan oleh Radia Perlman ketika bekerja untuk Digital Equipment Corporation

sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Spanning_Tree_Protocol
http://www.slideshare.net/texturemahmud/spanning-tree-protocol-17892489

Comments

Popular posts from this blog

Perangkat Pembentuk WAN (CO, DCE, DTE, CPE)

Hirarki WAN

Upgrade PHP 7.0 , Mysql 5.5 (mysqli) dan Phpmyadmin 4.4 di Centos 6.6